Ilustrasi alien (Shutterstock).
Sinyal berupa pancaran sempit gelombang radio 980 MHz terdeteksi pada April dan Mei 2019 di teleskop Parkes, Australia. Pemburu Alien segera mengamati balok ini.
SuaraJatim.id – Pancaran sempit gelombang radio 980 MHz terdeteksi pada April dan Mei 2019 di teleskop Parkes, Australia. Hal ini langsung menarik perhatian para astronom yang memburu peradaban alien.
Sinyal misterius ini diidentifikasi datang dari arah Proxima Centauri, sistem bintang terdekat dengan Matahari. Menurut laporan The Guardian, para ahli masih mempersiapkan makalah tentang penemuan tersebut dan datanya belum dipublikasikan.
Teleskop Parkes adalah bagian dari proyek Breakthrough Listen senilai $ 100 juta untuk berburu sinyal radio dari sumber di luar tata surya.
Breakthrough Listen mendeteksi sinyal radio yang tidak biasa dari waktu ke waktu, antara sumber bumi, keluaran radio alami matahari, dan sumber alam di luar tata surya.
Ada banyak gelombang radio yang memantul di alam semesta, tetapi sinyal ini tampaknya datang langsung dari sistem Proxima Centauri yang hanya berjarak 4,2 tahun cahaya dari Bumi.
Menariknya, sinyal dilaporkan sedikit bergeser saat sedang diamati. Gerakannya sama seperti gerakan planet-planet.
Proxima Centauri sendiri diketahui memiliki planet berbatu yang ukurannya 17 persen lebih besar dari Bumi dan merupakan planet gas raksasa.
“Ini adalah sinyal paling menarik yang kami temukan dalam proyek Breakthrough Listen, karena kami belum pernah mendapatkan sinyal ini dari filter kami sebelumnya,” kata Sofia Sheikh dari Penn State University, yang memimpin analisis sinyal untuk Breakthrough Listen, seperti dikutip oleh Live Science, Selasa (22 / 12/2020).
Sheikh menambahkan bahwa sinyal tersebut sekarang disebut sebagai Breakthrough Listen Candidate 1 atau BLC1. Meski dicurigai sebagai komunikasi alien, tidak menutup kemungkinan bahwa sinyal ini berasal dari duniawi.
Tantangan terbesar saat ini dalam menemukan komunikasi alien adalah tidak ada yang tahu bagaimana alien dapat berkomunikasi dan tidak ada yang tahu semua potensi sumber alami gelombang radio di alam semesta.