JAKARTA, KOMPAS.com – Penyanyi dan DJ, Al Ghazali, mengungkapkan cerita dari masa lalu selama momen perayaan ulang tahun masa kecilnya.
Saat itu, kata Al Ghazali, hubungan kedua orang tuanya, Ahmad Dhani dan Maia Estianty sedang memanas.
Ada satu momen suka dan duka, momen yang tidak akan pernah saya lupakan seumur hidup karena itu momen yang menyedihkan tapi membahagiakan, ”kata Al Ghazali, dikutip dari kanal YouTube. Maia Al El Dul TV, Kamis (24/12/2020).
Di tengah kisruh perceraian orang tuanya, Al Ghazali mengungkapkan bahwa ibunya, Maia Estianty, dilarang masuk ke dalam rumah.
Baca juga: Dul Jaelani kepada Maia Estianty: Ibu adalah Ibu yang Sangat Istimewa
“Itu momen tahun 2008, bapak dan ibu lagi panas hati, berantem lagi, sampai bunda tidak boleh masuk rumah,” kata Al Ghazali.
Tak mau ketinggalan ulang tahun putra sulungnya, Maia Estianty rela memanjat pagar untuk menemui Al Ghazali.
“Tapi kamu tahu dirimu seperti anak laki-laki, kan? Tomboy. Ujung-ujungnya, kamu memilih memanjat pagar untuk menemui anak-anak. mengherankan-di hari ulang tahunku, “katanya.
Penyanyi berusia 23 tahun itu teringat saat ibunya hanya membawakan korek api saat memberikan kejutan untuknya.
Baca juga: Rayakan Hari Ibu, Tiga Putra Ungkap Sosok Maia Estianty di Mata Mereka
“Di sana ibu tidak membawa kue, hanya membawa korek api, bukan meniup lilin tapi meniup korek api,” ujarnya.
Ada momen paling mengharukan dan momen paling membahagiakan juga, kata Al Ghazali lagi.
Dalam video tersebut juga terdapat momen yang diriwayatkan oleh Al Ghazali saat Maia Estianty menyanyikan lagu ulang tahun sambil membawa korek api gas.
Suara Maia Estianty bergetar dengan air mata berlinang saat menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk putra sulungnya.
Baca juga: Maia Estianty: Dulu Belajar Nyanyi lewat Kaset, Sekarang YouTube
Setelah Al Ghazali membubarkan korek api, Maia Estianty langsung memeluk dan mencium putranya.