Pukul lagi: Gempa mengguncang Pulau Lombok di Indonesia, memicu longsor

Gempa bumi yang kuat mengguncang pulau Lombok di Indonesia pada hari Minggu, menyebabkan tanah longsor di Gunung Rinjani dan merusak bangunan, saat mencoba untuk pulih dari gempa awal bulan ini yang menewaskan 460 orang.

Survei Geologi AS mengukur gempa, yang berpusat di timur laut pulau wisata itu, berkekuatan 6,3 skala Richter dan kedalaman 7 kilometer (4 mil). Gempa tersebut dirasakan di pulau tetangga Bali dan beberapa menit sebelumnya didahului oleh gempa berkekuatan 5,4 SR, juga di timur laut Lombok.

Seorang wartawan Associated Press di Lombok mengatakan, gempa tersebut menyebabkan tanah longsor di lereng Rinjani dan kepanikan di desa-desa. Video yang diambil oleh Palang Merah Indonesia menunjukkan awan debu besar mengepul dari lereng gunung.

Sepeda motor berguncang dan terjadi kerusakan bangunan di Kecamatan Sembalun, termasuk balai warga yang roboh. Itu telah mengalami kerusakan pada gempa sebelumnya, kata juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho. Rumah dan masjid juga rusak, katanya.

Dia mengatakan sejauh ini belum ada laporan korban luka atau korban jiwa tetapi informasi masih dikumpulkan.

Gempa berkekuatan 7,0 pada 5 Agustus menewaskan 460 orang, merusak puluhan ribu rumah dan membuat beberapa ratus ribu orang mengungsi di Lombok.

Gunung Rinjani telah ditutup untuk pengunjung setelah gempa bumi Juli yang menewaskan 16 orang, memicu tanah longsor dan membuat ratusan wisatawan terdampar di gunung, sebuah gunung berapi aktif.

Indonesia, negara kepulauan yang membentang di atas “Cincin Api” Pasifik, rentan terhadap gempa bumi dan letusan gunung berapi.