Jakarta –
Mauricio Pochettino adalah kandidat terkuat pelatih baru Paris Saint-Germain, menggantikan Thomas Tuchel yang baru saja dipecat. Kini beredar rumor bahwa dirinya akan bertemu kembali dengan mantan anak angkatnya, Christian Eriksen.
Pochettino dan Eriksen bekerja sama di Tottenham Hotspur. Pemain asal Denmark tersebut menjadi andalan di lini tengah Spurs, terbukti dengan 255 penampilan dan 58 gol selama periode 2014-2019.
Setelah Pochettino dipecat pada November 2019, Eriksen akhirnya dilepas ke Inter Milan pada Januari 2020, menyusul keengganannya untuk memperpanjang kontraknya dengan Spurs. Namun kini keduanya memiliki kesempatan untuk bersatu kembali.
Tuttomercatoweb mengabarkan, Pochettino bisa saja memboyong Eriksen ke Paris jika resmi ditunjuk sebagai pelatih PSG. Apalagi, masa depan Eriksen di Inter dikabarkan akan segera berakhir.
Ia gagal mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Antonio Conte. Dari total 37 penampilan bersama Nerazzurri, hanya empat gol dan tiga assist yang tersedia.
Eriksen belum bermain dalam tiga pertandingan terakhir, dan CEO Inter Beppe Marotta telah mengonfirmasi bahwa Eriksen dipersilakan untuk pergi pada jendela transfer Januari karena “dia mengalami kesulitan beradaptasi dengan skuad”.
 Christian Eriksen disebut-sebut kesulitan beradaptasi di Inter Milan. Foto: Getty Images / Marco Luzzani |
Kabar kembalinya Pochettino ke pelatihan jelas akan menjadi angin segar bagi Eriksen. Dia bisa bekerja di bawah pelatih yang tahu cara memaksimalkan dirinya.
Sudah setahun terakhir dia bermain di bawah performa terbaiknya, dan dengan Piala Eropa yang akan datang musim panas mendatang, Eriksen jelas ingin bermain di klub lebih sering sehingga dia bisa tampil bersama tim nasional Denmark dalam kondisi siap. .
(adp / bay)