JAKARTA, KOMPAS.TV – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berbagi cerita tentang kehidupannya selama duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Orang tua Sri Mulyani berprofesi sebagai dosen, menurutnya kehidupan sekolah tidak selalu mudah.
Anak ketujuh dari 10 bersaudara ini mengaku semua adiknya adalah murid yang pintar dan hampir selalu menang kelas di sekolah. Sedangkan semasa sekolah dasar, ia pernah mengalami juara kelas.
“Saya 10 bersaudara, setiap mendapat rapor, setiap semester hanya saya yang tidak menjadi juara kelas,” kata Sri Mulyani saat memberikan presentasi di acara Girls Leadership Class, Minggu (20/12/2020). ).
Bahkan semasa duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sri Mulyani mengaku pernah mendapat nilai merah, atau di bawah rata-rata rapornya.
“Gampang banget bikin aku putus asa, tapi mungkin aku beruntung karena orang tuaku adalah pendidik dan bilang rapor merah untuk satu pelajaran tidak apa-apa, seperti perempuan pakai lipstik, kata ibuku,” kata Sri Mulyani.
Keputusasaan akan menggerogoti kepercayaan diri Anda. Untuk itu, Sri Mulyani berusaha mencari nilai tambah lain dari dirinya yang menurutnya lebih unggul untuk menumbuhkan rasa percaya diri.
“Saya ini gadis yang suka jalan-jalan, suka kegiatan di luar ruangan, dan adik saya tidak realistis. Lebih kutu buku. Itu yang membuat rapor berbeda dan tidak bisa dibandingkan dengan rapor, karena kami berbeda,” kata Sri Mulyani.