Jakarta –
Kekayaan CEO Tesla Elon Musk terus bertambah, kali ini meningkat hampir US $ 9 miliar atau setara dengan Rp 126 triliun (kurs Rp14.000) menjadi US $ 167,3 miliar atau Rp2.342,2 triliun.
Dengan begitu, Musk kini menjadi orang terkaya kedua di dunia, tepat di belakang posisi pendiri Amazon Jeff Bezos yang memiliki kekayaan bersih tertinggi di dunia.
Mengutip Matahari, Sabtu (19/12/2020), total tahun ini kekayaan CEO Tesla tumbuh US $ 139,7 miliar. Sementara itu, Bezoz menduduki posisi teratas indeks kekayaan dengan total US $ 187,3 miliar.
Lonjakan kekayaan Musk terjadi tidak lain karena lonjakan harga saham Tesla. Saham Tesla, pada Jumat (18/12) perdagangan ditutup pada rekor US $ 695, dan telah melonjak 731% sepanjang tahun 2020. Di level tertinggi, saham Tesla sempat naik 70% saat mengumumkan dimasukkannya ke dalam Indeks S&P 500 November lalu .
Tak lama setelah pengumuman tersebut, kekayaan Elon Musk tumbuh US $ 15 miliar dalam satu hari karena Tesla masuk S&P 500. Padahal, pada Januari lalu, Musk masih menduduki peringkat ke-35 dari 500 orang terkaya di dunia.
Kekayaan Musk melonjak tahun ini meskipun ada krisis virus COVID-19, tetapi dia tidak sendiri. Bersama-sama, Bezos dan CEO Facebook Mark Zuckerberg telah menghasilkan sekitar $ 60 miliar selama pandemi.
Namun, jumlah miliarder di dunia ini justru menyusut dari tahun-tahun sebelumnya. Hingga April, hanya ada sekitar 2.095 miliarder yang terdaftar di dunia menurut ini Forbes.
Sejak krisis ekonomi terjadi akibat pandemi COVID-19, jumlah miliarder dunia menurun 58 orang dibandingkan tahun lalu.
(ara / ara)