Ludah Marcus Thuram juga mengakibatkan larangan melawan sanksi

Moenchengladbach

Marcus Thuram dihukum berat setelah meludahi wajah lawannya. Striker Borussia Moenchengladbach dilarang bermain dalam enam pertandingan.

Dilansir Guardian, Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) mengumumkan sanksi bagi Thuram pada Senin (21/12/2020) waktu setempat. Putra mantan bek Prancis, Lilian Thuram, telah diskors dari bermain dan didenda.

Atas larangan tersebut, Thuram dijatuhi hukuman enam pertandingan. Sedangkan dendanya hingga 40 ribu euro atau sekitar Rp 695 juta.

“Lima dari enam pertandingan akan ditampilkan langsung di Bundesliga dan pertandingan piala, dengan yang keenam ditangguhkan hingga 21 Desember 2021,” kata pernyataan resmi itu.

Pada akhir pekan lalu, Marcus Thuram dikartu merah karena meludahi pemain belakang Hoffenheim Stefan Posch pada menit ke-78 pertandingan Bundesliga di Borussia Park. Usai duel bola, Thuram membuat Posch terjatuh.

melihat Posch menyeka wajahnya. Dan setelah diperiksa VAR, ternyata Thuram meludahi wajah lawannya.

Insiden ini menyebabkan Thuram mendapat kecaman keras yang berujung pada sanksi berat oleh Federasi Sepakbola Jerman. Apalagi di tengah pandemi COVID-19, meludah merupakan pelanggaran yang tinggi karena dapat menularkan virus.

Moenchengladbach mengatakan bahwa dia akan menjatuhkan sanksi internal pada Thuram. Penyerang berusia 23 tahun itu akan didenda, sama dengan total gajinya selama satu bulan, untuk sumbangan.

Thuram sendiri telah meminta maaf atas perilakunya. Di media sosial, dia menyesali perbuatannya.

“Saya meminta maaf kepada semua orang, kepada Stefan Posch, kepada lawan saya, kepada rekan satu tim saya, kepada keluarga saya dan kepada semua orang yang melihat reaksi saya,” lanjut Marcus Thuram. “Tentu saja, saya menerima semua konsekuensi dari sikap saya.”

(yna / rin)




Source