Jakarta, CNN Indonesia –
Ledakan terjadi di pusat kota Nashville AS saat ini hari Natal melukai tiga orang dan merusak puluhan bangunan, Jumat (25/12). Pejabat lokal yakin ledakan itu disengaja.
“Kami yakin ledakan itu adalah tindakan yang disengaja,” kata juru bicara Kepolisian Metro Nashville Don Aaron seperti dikutip dalam konferensi pers. CNN, Jumat (25/12).
Juru bicara Nashville Fire Joseph Pleasant mengatakan tiga korban telah dibawa ke rumah sakit dari tempat kejadian. Namun, tidak ada satupun korban dalam kondisi kritis.
Saat ini insiden tersebut sedang diselidiki oleh berbagai instansi, baik pemerintah daerah maupun federal, termasuk FBI dan ATF. Polisi dan Patroli Jalan Raya Tennessee menutup area tersebut untuk penyelidikan. Sedangkan akses antarnegara bagian melalui kawasan sekitar, kata Harun, akan dibatasi.
Sejak Jumat pagi, polisi telah menuju pusat kota untuk menyelidiki kendaraan yang mencurigakan saat ledakan terjadi.
Saksi mata Buck McCoy menceritakan CNN bahwa ledakan itu terjadi tepat di depan rumahnya hingga jendelanya pecah.
“Semua yang ada di jalan terbakar,” katanya. “Ada tiga mobil yang benar-benar habis.”
Polisi sebelumnya memposting di Twitter bahwa ledakan itu terjadi di luar 166 2nd Avenue N. pusat kota.
Walikota Nashville John Cooper memberi tahu CNN puluhan bangunan rusak, sebagian besar kaca bangunan rusak. Namun, walikota tidak mengetahui berapa banyak bangunan atau orang yang terkena dampak.
“Saat ini banyak kaca yang rusak di 2nd Avenue,” ujarnya.
Jalan ini berada di tepi distrik turis pusat kota Tennessee di bagian kota tua yang bersejarah.
(pmg)
[Gambas:Video CNN]