Kaleidoskop Sepak Bola Nasional 2020


Jakarta

Tahun 2020 memang tidak meninggalkan banyak kesan di dunia sepak bola nasional. Sebaliknya, kegiatan olahraga terpopuler ini malah terhenti dan diisi dengan lebih banyak drama.

Segalanya terasa indah saat Shopee Liga 1 digelar di awal tahun, tepatnya pada 29 Februari. Persebaya Surabaya melawan Persik Kediri merupakan laga pembuka di Stadion Gelora Bung Tomo yang dihadiri puluhan ribu pasang mata.

Biasanya, kick-off Shopee Liga 1 berlangsung hingga pertengahan tahun seperti yang terjadi di musim sebelumnya. Komitmen PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk memulai kompetisi sejak dini patut mendapat kredit tersendiri.

Sayangnya, momentum bagus ini tidak bertahan lama. Presiden Indonesia Joko Widodo kemudian mengumumkan bahwa dua orang terinfeksi COVID-19 pada awal Maret.

Dalam perkembangannya, penyebaran virus Corona terjadi secara masif di Tanah Air. Nasib persaingan pun mulai dipertanyakan atas kondisi ini.

PSSI kemudian memutuskan status force majeure pada 27 Maret ketika kompetisi baru berjalan tiga pekan. Dalam Surat Keputusan (SK) nomor 48 / SKEP / III / 2020, PSSI menangguhkan sementara kompetisi Shopee League 1 dan League 2 2020 hingga Juni.

Bhayangkara FC vs Persija Jakarta di Shopee Liga 1 2020 menghadirkan duel seru.  Perang bintang tidak pernah menang.Bhayangkara FC vs Persija Jakarta salah satu laga di Shopee Liga 1 2020 Foto: Grandyos Zafna

Rencana melanjutkan Shopee Liga 1 tidak berjalan mulus karena hingga Juni pandemi masih belum terkendali. Kemudian PSSI mengeluarkan SKEP / 53 / VI / 2020 yang pada dasarnya memutuskan untuk melanjutkan kompetisi pada bulan Oktober.

Rencana tersebut tidak berjalan lagi karena izin dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) belum diperoleh sehingga kelanjutan kick-off tidak bisa dilakukan pada Oktober. PSSI dan PT LIB kemudian memutuskan kompetisi harus dilanjutkan pada awal Februari 2021.

Namun hingga akhir tahun 2020 izin dari Polri belum juga diperoleh. Nasib Shopee dalam kelanjutan Shopee League 1 dan League 2 kembali menjadi pertanyaan yang patut dipertanyakan.

Nasib kompetisi yang menggantung membuat banyak pemain asing hengkang. Petteri Pennanen dari Tira Persikabo menjadi gerbong pertama yang mundur.

Sekarang mayoritas klub dibiarkan dengan pemain asing. Kecuali Persija Jakarta, Persib Bandung, PSIS Semarang, dan PSS Sleman yang pemain asingnya masih komplet.

Pengunduran diri mereka dari Shopee Liga 1 diduga karena masalah pemotongan gaji di mana pemain hanya menerima maksimal 25 persen. Selain itu, kelanjutan kompetisi tersebut masih menjadi tanda tanya hingga saat ini.


Menonton video “Menghadapi Persib Bandung, PSM Makassar Membawa 23 Pasukan
[Gambas:Video 20detik]


Source