Jakarta menetapkan jam malam untuk restoran, mal untuk mengekang penyebaran virus – perjalanan

Ibukota Indonesia meningkatkan pembatasan pergerakan dalam upaya untuk mengekang penyebaran virus korona karena lebih banyak orang akan melakukan perjalanan ke dan dari kota selama liburan akhir tahun.

Jakarta, yang sudah menjadi sarang kasus Covid-19 di negara itu, membatasi aktivitas di berbagai tempat umum mulai Jumat hingga 8 Januari 2021, menurut pernyataan Kamis. Kantor harus tutup sebelum jam 7 malam, sedangkan restoran, pusat perbelanjaan, bioskop, dan lokasi wisata harus tutup sebelum jam 9 malam. Pada hari libur Natal dan Tahun Baru, tempat rekreasi harus tutup sebelum jam 7 malam.

Pejabat juga akan meningkatkan pemantauan mereka yang bepergian ke kota dan akan memeriksa bahwa pelancong dapat menunjukkan hasil negatif dari tes antigen cepat mereka. Angkutan umum hanya akan beroperasi sampai jam 8 malam.

Gubernur Jakarta Anies Baswedan telah menerapkan pembatasan pergerakan di kota berpenduduk lebih dari 10 juta orang sejak April, dengan beberapa putaran pelonggaran dan pengetatan peraturan sejak itu. Ibukota menyumbang seperempat dari total kasus virus yang dikonfirmasi di negara itu. Baswedan sendiri dinyatakan positif mengidap virus corona, bersama wakilnya.

Pemerintah pusat telah mempersingkat liburan akhir tahun Indonesia dari 11 hari untuk mengekang wabah virus korona terburuk di Asia Tenggara, dengan hampir 650.000 kasus dilaporkan sejauh ini.

(Cerita ini telah diterbitkan dari umpan agen kawat tanpa modifikasi pada teks.)

Ikuti lebih banyak cerita di Facebook dan Indonesia

Source