Hai … Ilmuwan Temukan Raja Lipan, Predator Invertebrata Terbesar

Suara.com – Ilmuwan menambahkan spesies baru lipan, bernama Cryptops speleorex dan mendapatkan gelar raja lipan.

Ditemukan di Movile Cave, Romania, gua ini berada lebih dari 20 meter di bawah permukaan tanah dengan udara hangat, lembab, rendah oksigen dan gas beracun.

Namun terlepas dari kondisi ekstrem seperti itu, gua ini menampung beragam komunitas laba-laba, kalajengking, dan artropoda lainnya.

Meskipun disebut “raja”, kelabang hanya berukuran 52 milimeter tetapi merupakan arthropoda gua predator terbesar yang pernah ditemukan sejauh ini dengan gigitan yang mematikan.

Baca juga:
Baru ditemukan, tanaman ini sempat menjadi predikat anggrek paling jelek di dunia

Dalam studi baru yang dipublikasikan di jurnal ZooKeys pada 16 Desember, udara di dalam Gua Movile mengandung hidrogen sulfida, metana, amonia, karbon dioksida, dan pasokan oksigen yang tinggi, dengan kadar di beberapa bagian gua hanya 7 persen.

Dalam gua yang gelap, terisolasi, dan beracun ini hidup 51 spesies invertebrata, yang hanya ditemukan di Gua Movile.

Melaporkan dari Live Science, Selasa (22/12/2020), raja lipan yang baru dideskripsikan itu dilaporkan memiliki tubuh kuning kecoklatan dengan antena kuning pucat dan kaki kuning dengan 13 hingga 17 “gergaji”.

Sebagai predator terbesar dari invertebrata di ekosistem gua, kelabang ini berada di puncak rantai makanan. Ilmuwan lain sebelumnya telah mengamati Cryptops speleorex memakan serangga primitif, laba-laba, kumbang dan isopoda.

Ciri khas dari spesies yang baru ditemukan, seperti antena yang lebih panjang dan lebih banyak kaki gigi gergaji, menunjukkan bahwa kelabang memiliki spesialisasi sensorik yang unik untuk membantunya bertahan hidup di gua tanpa cahaya.

Baca juga:
Menduduki Sinyal yang Tidak Biasa, Ilmuwan Menemukan Spesies Paus Baru

Temuan para ilmuwan mengungkapkan bahwa kelabang Movile secara morfologis dan genetik berbeda dari sepupu kelabang darat lainnya.