Detik-detik Pasukan Penjaga Perdamaian TNI Ditembak Pemberontak Kongo

VIVA – Pasukan Perdamaian TNI yang bertugas di Kontingen Garuda (Konga) XXXIX-B Rapid Deploable Battalion (RDB) Satgas (Satgas) / Mission de l’Organisation des Nations Unies pour La Stabilization en Republique Democratique du Congo (MONUSCO) terlibat senjata pertempuran dengan pemberontak bersenjata Republik Kongo.

Insiden penembakan patroli Satgas TNI Konga MONUSCO terjadi saat pasukan penjaga perdamaian TNI sedang berpatroli di Desa Crispin, Kongo yang merupakan bagian dari Red Zone of the Area of ​​Responsibility (AoR) Combat Operation Base (COB). Sabtu, 19 Desember 2020..

Dalam rekaman video singkat yang dikutip VIVA Military dari Instagram resmi Puspen TNI, Senin 21 Desember 2020, insiden penembakan terjadi saat rombongan patroli Satgas MONUSCO Konga sedang melintasi jalan tanah yang terletak di tengah perkebunan di Desa Crispin. , Kongo.

Prajurit TNI yang berpatroli sebelumnya melihat sejumlah warga sipil mengendarai kendaraan roda dua yang membawa barang logistik melintasi jalan yang sama. Tak berapa lama, sepeda motor yang dikendarai warga Kongo jatuh di pinggir jalan raya.

Prajurit TNI yang bertugas secara spontan menghentikan kendaraan patrolinya dan mendekati sepeda motor warga yang sudah berada di bawah tanah dekat semak-semak di pinggir jalan.

Saat didekati, tiba-tiba terdengar suara tembakan yang diduga berasal dari senjata milik pemberontak Kongo terhadap Satgas Konga MONUSCO TNI yang berada di dekat sepeda motor warga sipil Kongo.

Tiba-tiba Satgas Konga MONUSCO TNI terjatuh di semak-semak dan berlindung di balik mobil patroli mereka. Satgas Konga MONUSCO TNI segera mengambil senjata dan menggali semak-semak yang diduga sebagai tempat persembunyian para pemberontak Kongo.

Dengan berani mereka menyisir semak belukar yang dipenuhi rumput setinggi orang dewasa untuk mengejar para perampok bersenjata. Tidak ada korban jiwa dari baku tembak yang terjadi di Kongo.

Seperti diberitakan sebelumnya oleh VIVA Military, Dansatgas Konga MONUSCO Colonel Inf. Daniel Lumbanraja menjelaskan, kejadian akhir pekan lalu terjadi saat Satgas MONUSCO RDB TNI yang dipimpin Dantim Patrol Lettu Inf. Edvin sedang melakukan patroli rutin di Desa Crispin, Kongo.

Menurut Kolonel Inf. Daniel Lumbanraja, dalam kejadian itu prajurit TNI berhasil menyelamatkan empat warga sipil dari perampokan yang diduga dilakukan oleh pemberontak bersenjata Kongo.

“Kemudian tim patroli merespon dengan cepat dengan melakukan sweeping ke dalam hutan dan berhasil melaksanakan tugas penyelamatan dengan baik dan aman,” ujar Kolonel Inf. Daniel Lumbanraja.

Baca juga: Kembali Beraksi, Pasukan TNI Memburu Perampok Bersenjata di Kongo

Source