KOMPAS.com – Saat hamil, tingkat energi wanita bisa menurun.
Begitu juga dengan tubuhnya yang cenderung tidak bisa bergerak bebas seperti sebelum hamil.
Namun, fakta bahwa tingkat energi yang rendah dan perut yang membesar ini seharusnya tidak membuat ibu hamil hanya berdiam diri saja.
Baca juga: 7 Cara Mencegah Penyakit Jantung Bawaan, Perlu Diketahui Ibu Hamil
Ibu hamil tetap disarankan untuk melakukan aktivitas fisik atau olahraga minimal 30 menit sehari demi kesehatan.
Berolahraga tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil itu sendiri, tetapi juga janin yang dikandungnya.
Lantas, olahraga apa yang baik untuk dilakukan ibu hamil?
Meringkas Buku Solusi Sehat di Sekitar Kehamilan (2009) oleh dr. Hermawan Wibisono, Sp.OG dan Ayu Bulan Febry Kurnia Dewi, S.KM, sebenarnya banyak jenis olahraga yang bisa dilakukan ibu hamil.
Namun, salah satu olahraga terbaik yang harus dilakukan ibu hamil adalah jalan kaki atau jalan cepat.
Pasalnya, jalan kaki merupakan olahraga low-impact yang bisa dilakukan ibu hamil hampir di mana saja dan kapan saja.
Ibu hamil hanya perlu memakai sneakers yang nyaman dan membawa sebotol air sebelum mulai jalan-jalan keliling rumah, taman, atau keliling blok di luar kantor.